Sabtu, 05 Desember 2015


PRAKTIKUM FARMASI RUMAH SAKIT
Pengampu :
Zudan Ady Wijaya, S. Far., Apt


Kelompok ANK 4C :
Musahadah                 (M13030014)
Rita Wahyuni              (M13030015)
Syifa Fatimah              (M13030017)

PROGRAM STUDI D III FARMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MADANI
YOGYAKARTA
2015



SOAL RESPONSI PRAKTIKUM FARMASI RUMAH SAKIT

1.      Setiap kegiatan untuk mewujudkan kesehatan yang optimal bagi masyarakat disebut ....
Penyuluhan, seminar, pelatihan
2.      Tuliskan visi dan misi rumah sakit yang akan anda bangun!
Visi :
Menjadi Rumah Sakit pilihan utama di Yogyakarta yang memberikan Pelayanan Prima dengan berorientasi pada kebutuhan pelanggan.
Misi :
a.       Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu, professional dengan mengutamakan keselamatan pasien
b.      Menjadikan Rumah Sakit yang ramah lingkungan dan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pasien
c.       Meningkatkan sarana, prasarana dan peralatan untuk mendukung mutu pelayanan
d.      Mengelola administrasi keuangan secara cepat dan akurat sesuai standar akuntansi keuangan.
3.      Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud : Pendidikan dan/atau pelatihan profesi kesehatan dalam suatu rumah sakit! Apa manfaatnya?
Pelatihan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas tenaga kesehatan dan masyarakat yang meliputi pengetahuan sikap dan perilaku serta keterampilan tenaga kesehatan ke arah yang positif.
4.      Klasifikasi rumah sakit berdasarkan jenis pelayanannya dibagi menjadi berapa? Sebutkan!
Rumah sakit umum dan rumah sakit khusus
5.      Rumah sakit umum yang mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik sekurang-kurangnya 11 spesialistik dan subspesialistik terbatas adalah tipe .....
Rumah sakit B1
6.      Yang termasuk Pelayanan Medik Spesialistik Dasar adalah .....
Penyakit Dalam, Kesehatan Anak, Bedah, Obstetri dan Ginekologi
7.      Suatu perawatan bagi penderita setelah kondisi kritis membaik, yang dipindahkan dari ruang perawatan intensif ke ruang perawatan biasa disebut .....
Ruang recovery (ruang pemulihan).
8.      Sebutkan pelayanan pendukung di rumah sakit yang anda ketahui (min. 3)!
Hemodialisa, Laboratorium, Instalasi Nutrisi Klinik, Radiologi, Patologi Klinik, Anastesiologi, Rehabilitasi Medik dan Patologi Anatomi   
9.      Sebutkan fungsi non klinik IFRS (min. 2)!
Perencanaan meliputi penetapan spesifikasi produk dan pemasok, pengadaan, pembelian, produksi, penyimpanan, pengemasan.
10.  Sebutkan fungsi IFRS sebagai suatu Unit Produksi!
mendesain dan pengembangan produk; pengadaan, perencanaan dan pengembangan proses, produksi, pengujian akhir, pengemasan, penyimpanan sampai dengan penghantaran produk tersebut pada penderita atau profesional kesehatan
11.  Sejarah ringkas, jerlas dan akurat dari kehidupan dan kesakitan penderita, yang ditulis dari sudut pandang medik disebut .....
Rekam medik
12.  Contoh produk yang dihasilkan dari IFRS sebagai Unit Produksi adalah .....
Betadine 1%, kapsul KCl, formalin, alkohol.
13.  Sebutkan peran IFRS dalam PFT!
a.       Pimpinan ifrs wajib menjadi sekretaris PFT, adapaun tugasnya antara lain mengumpulkan berbagai data ilmiah obat atau sediaan farmasi yang sedang dibicarakan dalam rapat PFT untuk diusulkan masuk atau dihapus dari formularium
b.      Membantu  PFT dalam mengadakan dan merevii formularium secara continue, antara lain menegevaluasi sediaan farmasi yang belum dan sudah ada dalam formularium
14.  Suatu organisasi dalam RS yang bertugas merumuskan Formularium Rumah Sakit adalah .....
PFT
15.  Anggota PFT terdiri dari ....
Dokter spesialis, apoteker dan perawat.
16.  Apa itu SMF?
Staf Medis Fungsional
17.  Obat Formularium adalah ....
Obat yang telah dipilih oleh PFT selah dilakukan evaluasi terhadap obat – obat tersebut.
18.  Obat Investigasi adalah ....
Obat yang sedang diperiksa oleh BPOM yang terdapat dalam pasaran.
19.  Sebutkan contoh Evaluasi Penggunaan Obat (EPO) yang anda ketahui!
Mengadakan pengkajian penggunaan obat yang efisien dan terus menerus, meningkatkan pengembangan standar penggunaan terapi obat, menyempurnakan pelayanan pasien yang diberikan, meningkatkan kemitraan antarpribadi profesional pelayanan kesehatan.
20.  Yang berfungsi menjaga keamanan obat yang beredar di rumah sakit adalah.
Staf Medik
21.  Apakah definisi sistem formularium ?
Sistem formularium adalah suatu metode yang digunakan staf medik disuatu rumah sakit yang bekerja melalui PFT untuk mengevaluasi, menilai dan memilih produk obat yang di anggap paling berguna dalam perawatan penderita.
22.  Apa tanggapan negatif tentang sistem formularium ?
a.       system formularium menghilangkan hak periogatif dokter untuk menuliskan dan memperoleh merek obat parilihannya
b.      system formularium dalam banyak hal, memungkinkan IFRS bertindak sebagai penilai tunggal atas merek dagang obat yang dibeli dan di dispensing
c.       sistem formularium memungkinkan pembelian obat bermutu rendah, atau ifrs tidak memiliki rasa komitmen pada mutu pelayanan penderita yang terbaik
d.      sistem formularium tidak mengurangi harga obat kepada pasien karena kebanyakan rumah sakit membeli dalam volume besar obat pada harga yang dipotong, tetapi harga potong tersebut tidak sampai ke pasien
23.  Teknik pengelolaan sistem formularium terdiri atas 3 kategori umum yaitu ....
a.       evaluasi penggunaan obat
b.      pemeliharaan formularium
c.       seleksi sediaan obat
24.  Sebutkan kriteria umum untuk penerimaan dan penghapusan produk obat ke/dari formularium ....
a.    factor institusional
b.    factor obat
c.    factor harga
d.   kriteria lain
25.  Untuk mempermudah penagihan biaya obat penderita maka digunakan sistem distribusi...
Sistem pelayanan terpusat (sentralisasi)
26.  Sebutkan 2 sistem distribusi obat untuk penderita awat tinggal
Sistem persediaan lengkap di ruangan (Floor Stock), sistem resep perseorangan, sistem unit dosis, sistem kombinasi dari ketiganya.
27.  Maksud asas pelayanan farmasi di setiap rumah sakit adalah ....
memastikan penggunaan obat yang aman dan tepat
28.  Apoteker wajib mengadakan dan memelihara sistem pemeliharaan rekaman diantaranya adalah retrievable, yaitu...
Dismpan dan bisa ditelusuri dalam monitoring dan evaluasi obat
29.  Sebutkan 3 kategori keselahan-kesalahan obat
Kategori A      : keadaan atau kejadian yang memiliki kapasitas untuk enyebabkan kesalahan, tetapi tidak ada kesalahan yang sebenarnya terjadi.
Kategori B      : terjadi kesalahan tapi kesalahan tidak mencapai pasien.
Kategori C      : terjadi kesalahan yang mencapai pasien tetapi tidak membahayakan pasien.
30.  Sebutkan 3 kategori keselahan-kesalahan obat (selain yang telah disebutkan di nomer 29)
Kategori D      : terjadi kesalahan yang mencapai pasien dan pemantauan yang diperlukan untuk mengkonfirmasi bahwa itutidak mengakibatkan kerugian bagi pasien dan/atau intervensi yang diperlukan untuk mencegah bahaya.
Kategori E       : terjadi kesalahan yang mungkin telah berkontribusi terhadap atau menyebabkan kerusakan sementara untuk pasien dan ada intervensi yang diperlukan.
Kategori F       : terjadi kesalahan yang mungkin telah berkontribusi atau menyebabkan kerusakan sementara terhadap pasien dan diperlukan awal atau rawat inap berkepanjangan di rumah sakit.
31.  Sebutkan 3 kategori keselahan-kesalahan obat (selain yang telah disebutkan di nomer 29 dan 30)
Kategori G      : terjadi kesalahan yang mungkin telah berkontribusi atau membahayakan pasien secara permanen.
Kategori H      : terjadi kesalahan dan ini membutuhkan intervensi untuk mempertahankan hidup.
Kategori I        : terjadi kesalahan yang mungkin telah berkontribusi terhadap atau menyebabkan kematian pasien.
32.  Apa kepanjangan dari PFB
Pelayanan Farmasi yang Baik
33.  Sebutkan tahap pertama sampai tahap ketiga dari proses dispensing...
a.       Validasi
b.      Interpretasi
c.       Menyiapkan atau meracik obat
34.  Sebutkan tahap keempat sampai tahap keenam dari proses dispensing...
d.      Memberikan label
e.       Penyerahan obat dan informasi obat
f.       Dokumentasi
35.  Apakah yang dimaksud pelayanan ambulatori?
Pelayanan rawat jalan (ambulatory) adalah satu bentuk dari pelayanan kedokteran. Pelayanan rawat jalan adalah pelayanan kedokteran yang disediakan untuk pasien tidak dalam bentuk rawat inap (hospitalization).
36.  Apa kepanjangan dari UPPA
Unit Pelayanan Perempuan dan Anak
37.  Kepada siapa sajakah sasaran informasi obat?
Dokter, perawat, pasien, apoteker, kelompok, tim, kepanitiaan, dan peneliti.
38.  Apa alasan perlunya Sistem Informasi Obat?
Mencegah terjadinya medication error.
39.  Sebutkan 4 bahan kemas!
Gelas, plastik, elastik dan metal.
40.  Apakah yang dimaksud dengan wadah tertutup baik?
Wadah tertutup baik adalah wadah yang harus melindungi isi terhadap masuknya bahan padat dan mencegah kehilangan bahan selama penanganan, pengangkutan, penyimpanan dan distribusi.